Langsung ke konten utama

Bolehkah Balita Makan Durian?

Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.

bahaya-durian-doktersehat
Photo Source: Flickr/goosmurf

DokterSehat.Com– Durian adalah salah satu buah yang digemari oleh masyarakat Indonesia. Di balik aromanya yang sangat kuat, durian dianggap sebagai salah satu buah yang bisa memberikan kepuasan tersendiri setelah dikonsumsi. Hanya saja, apakah tidak apa-apa jika bayi atau balita juga ikut mengonsumsi durian?

Apakah bayi atau balita boleh makan durian?

Tekstur durian yang cenderung lembut membuatnya bisa dikonsumsi oleh siapa saja. Selain itu, durian juga memiliki kandungan nutrisi yang tinggi seperti gula alami, protein, vitamin, kalsium, zat besi, fosfor, dan lain-lain. Mengonsumsinya juga bisa membuat energi tubuh semakin meningkat.

Hanya saja, pakar kesehatan ternyata tidak menyarankan bayi atau balita untuk mengonsumsi durian. Hal ini disebabkan oleh kandungan gula alaminya yang sangat tinggi sehingga dikhawatirkan bisa menyebabkan dampak buruk bagi kondisi kesehatannya.

Bayi atau balita sebaiknya tidak dibiasakan untuk mengonsumsi makanan dengan kandungan garam atau gula yang tinggi. Bahkan, khusus untuk bayi, ginjal mereka baru bisa mengolah gula dan garam dalam jumlah yang kurang dari satu gram. Hal ini berarti, jika sampai mereka mengonsumsi durian, maka ginjal di dalam tubuh akan bekerja dengan jauh lebih keras.

Bisa jadi, hal ini akan meningkatkan risiko terkena penyakit ginjal atau hipertensi di kemudian hari. Padahal, sudah menjadi rahasia umum jika penyakit-penyakit ini bisa memicu kematian dini.

Selain itu, meskipun cenderung lembut, durian sebenarnya memiliki kandungan serat yang cukup tinggi. Daging buah ini juga harus dikunyah hingga benar-benar lembut sebelum ditelan. Masalahnya adalah masih banyak balita yang tidak mengunyah makanan dengan cukup. Jika mereka mengonsumsinya, dikhawatirkan akan menyebabkan gangguan pencernaan atau konstipasi.

Durian juga cenderung bisa menyebabkan sensasi panas di dalam perut. Jika bayi atau balitan mengonsumsinya, dikhawatirkan akan mengalami sakit tenggorokan atau gangguan susah tidur akibat kondisi ini.

Melihat fakta ini, sebaiknya kita tidak memberikan durian pada bayi atau balita demi mencegah datangnya masalah kesehatan pada mereka. Berikanlah buah-buahan lainnya yang lebih aman dan bermanfaat bagi kondisi mereka.

Beberapa orang yang dilarang untuk mengonsumsi durian

Pakar kesehatan menyebut durian sebagai buah yang tidak bisa sembarangan dikonsumsi. Ada beberapa kelompok orang yang ternyata tidak direkomendasikan untuk mengonsumsi durian.

Berikut adalah orang-orang tersebut.

  1. Sudah mengalami masalah obesitas

Obesitas atau kelebihan berat badan seringkali dianggap sebagai awal dari berbagai masalah kesehatan lainnya. Hal ini disebabkan oleh penyakit ini yang bisa berujung menjadi penyakit jantung, stroke, kanker, diabetes, dan lain-lain. Penderita penyakit ini pun disarankan untuk mengubah pola makan atau gaya hidupnya demi menurunkan berat badan dan mencegah datangnya masalah-masalah kesehatan tersebut.

Salah satu makanan yang tidak direkomendasikan untuk dikonsumsi oleh penderita obesitas adalah durian. Hal ini disebabkan oleh kandungan kalori dan karbohidratnya yang sangat tinggi. Salah-salah, jika mereka sering makan durian, berat badan akan terus naik dan risiko terkena penyakit kronis akan semakin meningkat.

  1. Sudah menderita diabetes

Penderita diabetes yang sudah tidak bisa lagi mengendalikan kadar gula darah dalam tubuhnya sangat tidak disarankan untuk makan durian. Hal ini disebabkan oleh kandungan gula alami di dalam durian yang sangat tinggi. Bisa jadi, hal ini akan memicu lonjakan kadar gula darah yang menyebabkan komplikasi.

  1. Memiliki masalah maag

Sebenarnya, penderita maag masih boleh makan durian, asalkan porsi atau frekuensinya wajar dan tidak berlebihan, namun jika kondisi maag yang kita alami sudah cukup parah, sebaiknya memang tidak lagi mengonsumsi buah ini.



Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.

Komentar

banner

Postingan populer dari blog ini

How To Choose Between Bitcoin And Ethereum

 If you have been looking at cryptocurrency for a while, you know that there are hundreds of different cryptocurrencies available today. It can be difficult to choose which one is best for you and your needs. In this article we will take a look at how to choose between bitcoin and ethereum. Bitcoin Vs Ethereum In this article we will discuss how to choose between bitcoin and etherum. If you are new to cryptocurrency, you may be wondering why you should consider these two over all the others out there. Here are some of the main reasons: Bitcoin vs Ethereum Bitcoin vs Ethereum 1. Bitcoin is the original cryptocurrency. It has been around since 2009 and has a strong community of users and developers. 2. Bitcoin has been around longer than any other cryptocurrency. 3. Bitcoin is still the most popular and has the largest market cap of all cryptocurrencies. 4. Bitcoin is based on a technology called blockchain. This technology has been around for a long time and is not new. 5. Bitcoi

Print on Demand - 3 Options to Get Started

 You might be wondering what is Print on Demand. Well, it's a way of getting your product in front of people who want it, without having to pay for a huge marketing budget or spending years building a customer base. It's the new way of doing business and you can do it too! What Is Print on Demand? Simply put, it's the process of selling digital products online. You create a product and then sell it directly to customers via the internet. No more waiting for orders, no more chasing customers down. This allows you to focus on other aspects of your business such as growing your customer base and improving your marketing skills. There are a number of different ways that you can use this service. The most common is to use it to sell physical goods like books, CDs, DVDs, clothing, etc. However, you can also use it to sell digital products such as ebooks, software, videos, etc. Getting Started So how do you get started with Print on Demand? There are a few different op

Tips For Creating Videos That Get Results

 Video marketing is one of the most powerful tools that you can use to promote your business. There are many different types of videos that you can create, ranging from product demonstrations to testimonials. The key is to make sure that the video is informative and interesting enough to capture the attention of your viewers. This will help you increase your conversion rate. Here are some tips to help you get started with video marketing: 1. Do not use a video as a sales pitch. You should never try to sell your product or service in your video. Instead, you should provide valuable information about your product or service so that your viewers will be able to decide for themselves if it is right for them. 2. Keep your videos short. If you want to create an impact on your viewers, you need to keep your videos short. It is important that your videos are short enough to be watched by everyone. However, it is also important that they are long enough to contain useful informati